Berikut cara menanam cabe merah keriting secara umum:
- Memilih benih dari sekumpulan biji cabe
- Menyemai benih (pembibitan)
- Perawtan bibit cabe hingga siap tanam (pindah ke wadah polybag)
- Menanam di wadah (lahan)
- Pemupukan, penyemprotan dan pengairan (perawatan)
- Panen
sumber gambar _http://cybex.pertanian.go.id
Cara menam cabe dalam pot juga sama seperti tahapan diatas, namun untuk tahap pemindahan dalam pot polybag bisa dilangkahi. Secara rinci berikut ini cara menanam cabe dalam pot:- Pilih biji cabe yang baik untuk menjadi benih, ciri bibit cabe yang baik: berasal dari buah matang sempurna, berukuran besar dan panjang tidak ada cacat di badan buah. Cara memilih biji cabe yang baik cukup dengan direndam dalam air, selanjutnya pilih biji yang tenggelam saja.
- Siapkan wadah pot/ polybag lengkap dengan media tanam (campuran tanah humus, pasir dan kompos dengan perbandingan 1:1:1)
- Tabur biji cabe diatas permukaan tanah di pot/ polybag, lalu tutup dengan tanah humus dengan ketebalan 1 cm.
- Siram media tanam yang telah berisi bibit cabe merah keriting dengan air hingga kelembapan 60% (tanah terlihat basah, namun kalau polybag diangkat tidak terlihat tetesan air)
- letakkan pot/ polybag media tanam cabai teresebut di tempat yang teduh (tidak terkena cahaya matahari langsung)
- Tunggu hingga biji bertunas, tumbuh menjadi bibit cabe.
- ketika telah berumur 7 hari, saatnya untuk seleksi. Dalam hal ini untuk memilih mana bibit cabe merah keriting dalam pot yang tetap tinggal dan dipelihara hingga berbuah dan mana yang harus dibuang. Pilihlah bibit cabe yang memiliki daun paling banyak, batang paling gemuk dan tinggi, pilih bibit cabe dalam polybag tersebut yang paling sempurna, tumbuh batang tegak lurus tanpa ada lekukan.
- Selanjutnya hanyalah kegiatan perawatan; pemupukan dan pengairan saja.
sumber gambar_http://jetis.ponorogo.go.id
Menanam dalam pot / polybag tetap harus dilakukan pemupukan layaknya budidaya cabe di perkebunan besar. Pada minggi pertama setelah masa seleksi bibit lakukan pemupukan pancingan, cukup dengan urea dengan jumlah sedikit saja. karena kita menanam dalam pot/polybag maka sebaiknya pemupukan dilakukan dengan sistem ‘cor’ (larutkan urea 1 sendok teh di dalam segelas air, lalu siram tanah dalam pot polybag dengan air larutan pupuk tersebut). Jenis pupuk untuk cabe tidaklah sulit, untuk pancingan cukup dengan urea, selanjunya ditambah dengan TSP dan NPK, komposisi dan takaran 2:1:1. Selama seminggu pertama, cabe dalam polybag dibiarkan saja tetap berada di temapat teduh. Pada hari setelah pemupukan cabe merah dalam keriting dalam pot/ polybag tersebut sudah bisa dipindahkan ke tempat terbuka (mendapat siraman cahaya matahari langsung). Yang paling penting dalam Cara menanam cabe merah keriting dalam polybag / pot adalah rutinitas penyiraman. Untuk daerah perkotaan dianjurkan penyiraman minimal 1 kali sehari di sore hari. Hal ini sangat penting krena tanaman cabe dalam pot hanya mendapat suplay air dari kegiatan penyiraman saja.
Itulah sekilas cara menanam lombok dalam pot, selebihnya saya rasa kita semua bisa berimprovisasi dalam seni bercocok tanam. Improvisasi juga sangat penting dalam keberhasilan bekebun / budidaya dalam polybag. Improvisasi akan melahirkan teknologi unik dalam bercocok tanam. Semoga artikel singkat ini memberi manfaat…. Lebih kurang mari diskusikan di komentar.
No comments:
Post a Comment